Seragam, satu kata yang mengingatkan banyak kisah. Erat kaitannya dengan dunia pendidikan. Juga sebagai kawan menuntut ilmu selain buku dan pensil. Mulai dari belajar abc hingga berbagai macam ilmu.
Pastinya disetiap seragam memilki kisah masing-masing. Misalnya seragam merah putih, dimana kita masih lugu-lugunya. Kemudian seragam biru putih, dimana kita mulai beranjak remaja. Dan biasanya yang mempunyai kisah paling mengesankan adalah pada masa seragam abu-abu putih.
Kalau aku pribadi bukan karena seragam abu-abu putihnya yang berkesan, tapi ada seragam lain pada masa abu-abu putih itu. Di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) pasti ada seragam khusus sesuai jurusan yang diambil.
Dulu aku sekolah di SMK Negeri 1 Ngasem. Sekolahku adalah SMK Negeri pertama yang ada di Kabupaten Kediri. Usianya juga masih terbilang muda. Saat aku kelas 10 dulu sekolahku masih berusia 7 tahun. Meskipun masih muda tapi sekolahku sudah banyak mencetak prestasi yang membanggakan.
Jurusan Multimedia
Di SMK Negeri 1 Ngasem aku mengambil jurusan Multimedia. Seragam kejuruan itulah yang menyimpan beragam pengalaman dan mengenalkan banyak hal-hal baru. Bisa dibilang seragam kebanggaan juga. Sebenarnya aku belum terlalu mengetahui apa itu multimedia. Yang aku tau, multimedia itu mempelajari tentang dunia perfilman dan desain. Hanya dengan berbekal penasaran tentang pembuatan film makanya aku masuk di jurusan Multimedia hehe. Tapi tidak ada penyesalan sama sekali kok masuk di jurusan multimedia.
Sudah pada tau belum sih Multimedia itu apa? Tau lah pastinya. Oke aku jelasin sedikit deh tentang apa itu multimedia, biar pada mengerti. Multimedia berasal dari kata multi dan media. Multi artinya banyak, media artinya sarana untuk menyampaikan sesuatu.
Multimedia adalah penggunaan beberapa media untuk membawa, menyajikan, dan mempresentasikan informasi dalam bentuk teks, grafik, animasi, audio, video secara kreatif dan inovatif. Multimedia juga dapat memungkinkan terjalinnya hubungan interaktif antara penyaji dengan pemanfaat informasi yang ada di dalamnya. Komponen multimedia dapat berupa teks, grafik, audio, video, dan animasi.
Multimedia dibagi menjadi 2 kategori, yaitu:
- Multimedia Content Production, merupakan penggunaan beberapa media (teks, audio, video, animasi) yang berbeda untuk menyampaikan informasi atau menghasilkan produk multimedia (musik, video, film, game, dan lain-lain).
- Multimedia Communication, adalah penggunaan media (masa), seperti televisi, radio, media cetak, dan In- ternet, untuk mempublikasikan atau menyiarkan material iklan, hiburan, pendidikan, berita, dan lain-lain.
Seragam Hitam adalah Ciri Khas Kami
Multimedia biasanya identik dengan warna hitam. Coba amati kebanyakan crew televisi pasti memakai seragam hitam. Entah kenapa ya, apa mungkin dikaitkan dengan peralatan yang digunakan. Misalnya kamera digital, kamera video shooting, tripod, LCD proyektor, dan lainnya itu kan berwarna hitam ya. Hehe bayanganku saja sih. Tapi yang jelas itu sudah menjadi ciri khas gitu.
Kebetulan di sekolahku seragam produktif multimedia juga berwarna hitam. Baju dan celana itu hitam polos tanpa ada perpaduan warna lain. Hanya tulisan saja di bagian belakang berwarna putih. Jilbab pun diharuskan warna hitam, tapi terkadang juga ada yang memakai jilbab warna bebas. Sampai anak-anak jurusan lain bilang kalau kita anak multimedia kayak pada mau ta’ziah orang meninggal karena serba hitam semua hahaha.
Bekal Ketrampilan
Dari namanya saja sudah jelas kalau multi itu banyak. Jadi saat di sekolah materi multimedia yang diajarkan juga banyak, tidak hanya fokus pada satu materi. Mulai dari kelas 10 hingga kelas 12 kita dituntut untuk menguasai berbagai bidang. Itu yang membuat kita memiliki berbagai ketrampilan.
Desain Grafis
Desain Grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Unsur-unsur desain grafis terdiri dari garis, bentuk, tekstur, ruang, ukuran, dan warna. Desain grafis adalah materi pertama yang diajarkan saat kelas 10. Kita menggunakan aplikasi Coreldraw untuk membuat desain.
Tugas yang diberikan dalam materi ini lumayan banyak. Seingatku, pernah ada tugas untuk membuat desain cover buku, company profile, majalah, logo, paper toys, undangan pernikahan, kartu nama, kalender, poster, spanduk, brosur, packaging produk, dan lain-lain.
Selain menggunakan Coreldraw kita juga diajarkan desain menggunakan Adobe Photoshop. Tergantung pribadi masing-masing sih lebih enak desain pakai photoshop atau coreldraw. Tapi sebenarnya Adobe Photoshop digunakan untuk mengedit foto. Seperti menggabung foto, manipulasi gambar, mengubah warna, atau editan yang diberi efek-efek gitu biasanya pakai aplikasi ini.
Jadi ingat ketika sekolahku mengadakan acara pameran multimedia, aku ditugaskan untuk membuat paper toys. Ada yang tau nggak apa itu paper toys? Paper toys atau yang biasa disebut paper craft adalah kerajinan dari kertas berbentuk 3 dimensi yang didesain menarik seperti bentuk aslinya. Saat itu aku membuat paper toys berbentuk anak multimedia gitu, pakai seragam multimedia dan membawa laptop.
Desain Web
Masih seputar desain, materi yang kedua adalah desain web. Menurutku ini materi yang cukup sulit. Saat itu kita desain webnya diajarkan pakai html, jadi kita harus tau coding dulu sebelum desain webnya. Kalau sampai salah memasukkan coding desainnya pun tidak akan jadi.
Misalnya mau memasukkan foto, maka kita harus memasukkan coding dan ditambah nama file foto serta lokasi file tersebut tersimpan. Jika tidak sesuai maka foto tidak akan muncul. Begitupun saat menulis teks, untuk enter ke bawah saja juga ada codingnya. Tapi alhamdulillah saat itu aku bisa menyelesaikan tugas yang diberikan.
Fotografi
Fotografi merupakan seni menangkap gambar atau mengabadikan gambar menggunakan cahaya. Ada teknik fotografi khusus yang harus dikuasi seperti angel kamera, pergerakan kamera, pengaturan pencahayaan dan lain-lain. Ada peralatan tambahan juga untuk membuat hasil foto lebih bagus. Seperti lighting sebagai bantuan cahaya dan tripot sebagai tempat agar kamera tidak goyang.
Ketika sekolah tugas fotografinya adalah membuat foto prewedding. Kita dibagi perkelompok, yang jadi calon mempelainya juga teman kita sendiri. Ini tugas yang paling lucu sih sebenarnya, perkelompok pada bingung menentukan siapa yang jadi calon mempelai karena tidak mau semua. Melihat teman-teman kita berpakaian gaun kayak mau prewedding beneran ahaha.
Videografi
Videografi adalah media untuk menyimpan suatu momen atau kejadian dalam bentuk gambar dan suara. Perlengkapannya hampir sama sih kayak yang dipakai fotografi. Cuma peralatannya lebih berat ahaha.
Pada materi ini tugasnya begitu melelahkan tapi banyak hiburannya juga. Kita jadi sering pergi jauh untuk mengerjakan tugas. Karena memang tugasnya membutuhkan objek yang bagus. Tugasnya adalah membuat video clip, film pendek, dan iklan layanan masyarakat. Bahkan yang digunakan untuk ujian kompetensi keahlian adalah iklan layanan masyarakat ini.
Animasi
Animasi merupakan gambar bergerak yang terbentuk dari sekumpulan gambar yang disusun secara beraturan dan sudah ditentukan waktunya. Aku juga sempat membuat animasi, tapi durasinya tidak terlalu lama. Kita diajarkan membuat animasi di aplikasi Macromedia Flash. Pernah juga membuat video interaktif. Bisa dibilang seperti game, jadi ada interaksi antara pengguna dan medianya ini. Aku pernah diajarkan membuat motion graphic dan bumper video di Adobe After Effect.
Mau Terapkan yang Mana?
Tujuan utama SMK adalah mencetak generasi muda yang memiliki ketrampilan sesuai bidangnya masing-masing. Setelah lulus sekolah diharapkan bisa langsung terjun ke dunia kerja. Bahkan kalau bisa dapat menciptakan lapangan kerja sendiri.
Saat masih berstatus siswa aku juga sudah dilatih untuk berjualan produk sendiri. Oleh sekolah sudah difasilitasi mesin untuk membuat pin, gantungan kunci, mug, dan mesin sablon kaos. Kita tinggal terima jasa desain, kemudian cetaknya di sekolah. Alhamdulillah kita dapat penghasilan lumayan buat nambah uang saku hehe.
Kita memang dituntut untuk memiliki kreatifitas yang lebih pada jurusan multimedia. Bidang multimedia bisa juga sebagai media untuk menyalurkan ide-ide kreatif. Dari sekolah sudah dibekali berbagai ketrampilan, tinggal kita yang menentukan mau meneruskan bakat yang mana. Kalau aku sendiri lebih tertarik di bidang desain grafis.
Kalau desain grafis itu tidak perlu modal besar. Yang penting kita mempunyai laptop atau komputer saja sudah cukup. Masalah cetak kita bisa langsung ke percetakan saja. Tapi ada tidak enaknya juga jadi desainer grafis kalau berhubungan dengan teman. Karena kadang kebanyakan teman minta tolong kita untuk desain sesuatu. Padahal kita kan lagi belajar membuka usaha jasa desain ya. Kalau hanya sekali sih bisa dimaklumi, asalkan tidak terus menerus saja ahaha. Yang ada itu desain grafis bukan desain gratis ya teman-teman.
Itulah kisahku di masa abu-abu putih dengan seragam hitam kebanggaanku. Masa dimana mendapatkan banyak ilmu, wawasan luas, dan pengalaman berharga. Semoga dengan ceritaku ini dapat memberi sedikit pengetahuan kepada kalian tentang apa itu multimedia. Terus kembangkan kreatifitasmu sobat.
Baca Juga Artikel Lainnya:
- InsyaAllah Sehidup Sesurga
- Bersahabat dengan Alam – Bersahabat dengan Kamu
- Panorama Sunset Pantai Tambakrejo – Blitar
- Daftar Dan Cek Penerima Bansos 2022 Lewat Aplikasi
- Pengalaman Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS)
